081917942952| 081918400800| mail_outline [email protected]
07 Nov 2023 08:15:00 177 Kali
Tampil di Podcast KT Mercusuar, Kadikes Lotim Bahas Tuntas Cacar Monyet
Pewarta : Muhammad Hardi Putrawan
Sepit, (desasepit.web.id):- Tim Podcast Karang Taruna (KT) Mercusuar kedatangan tamu istimewa untuk ke sekian kalinya. Pada Senin malam, 6 November 2023 tamu istimewa itu adalah Kepala Dinas Kesehatan (Kadikes) Kabupaten Lombok Timur, Dr. Pathurrahman. Dirinya sengaja datang khusus untuk membahas penyakit yang akhir-akhir ini tengah menjadi pembahasan di media masa, yakni cacar monyet.
Pada kesempatan itu, Dr. Pathurrahman memaparkan mulai dari sejarah sampai dengan pencegahan yang bisa dilakukan untuk bisa terhindar dari penyakit cacar monyet itu. Dikatakan, awal mula munculnya dan sampai dinamakan cacar monyet karena muncul pertama kalinya dari monyet yang dijadikan sebagai objek penelitian di negara Denmark pada tahun 1958 silam. Cacar monyet sendiri merupakan virus, spesifiknya bernama henus ortopok virus.
Orang Juga Melihat : NGOBROL BERSAMA PENJABAT BUPATI LOMBOK TIMUR | 3 FOKUS KEBIJAKAN PUBLIK
Yuk Isi Kuisoner Penilaian Kepuasan Masyarakat Untuk Pelayanan Pemerintah Desa Sepit, Klik Disini Untuk Mengisi.
Baru pada tahun 1970 pertama kali ditemukan kasus yang menjangkit manusia. Waktu itu menjangkit seorang anak sembilan tahun di negara Republik Demokratik Kongo. "Pada tahun 2016 dilaporkan ada kasus menjangkit di negara Afrika, Nigeria, dan Syiria. Pada tahun 2018, ditemukan juga di negara Israel, Singapor, dan united Kingdom (UK) atau yang lazim diketahui bernama Inggris," papar Kadikes Lotim ini mengutip beberapa data.
Selanjutnya pada tahun 2021 dilaporkan menjangkit negara Amerika Serikat yang ditengarai karena dibawa oleh mobilitas manusia dari negara Nigeria. Berdasarkan data laporan yang terkumpul sebanyak 75 negara di dunia yang terjangkit dengan cacar monyet itu, sehingga sejak saat itu lembaga yang berada di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yakni World Health Organisation (WHO) memberikan perhatian serius dengan menetapkannya sebagai Darurat Kesehatan Global.
Di Indonesia sendiri per 3 November 2023 yang lalu ditemukan kasus cacar monyet ini sebanyak 33 kasus dengan penyebaran 26 kasus di DKI Jakarta, 5 kasus di Banten. Dan 2 kasus di Jawa Barat. Syukurnya dari 33 kasus tersebut sampai hari ini 3 kasus sudah yang berhasil disembuhkan.
Lebih jauh lagi, Doktor jurusan epidemologi ini menjabarkan dari kasus tersebut yang kenak adalah dari umur 25 sampai dengan 39 tahun. Adapun yang rentan kenak itu berdasarkan hasil pemeriksaan adalah mereka yang mengidap penyakit virus HIV dengan spesifiknya spilis.
Ia pun mengungkapkan berdasarkan jurnal penelitian di Amerika serikat, sebanyak 1.195 kasus yang ada, 94 persen dari semua itu yang kenak adalah orang yang pernah kontak seks dengan sesama jenis, terutama yang homo seksual. "Masa inkubasi virus ini selama 3 minggu, dia bisa kenak 3 minggu setelah berhubungan intim," sebutnya.
Adapun gejala dari virus cacar monyet ini ia sebutkan mulai dari demam tinggi, terus sakit kepala, nyeri otot, kelelahan, baru kemudian muncul bintil-bintil itu yang biasanya muncul di selangkangan, lipatan-lipatan tubuh, dan menyebar ke muka dan ke bagian tubuh lainnya. Dari bintil yang awalnya menggandung air itu berubah menjadi darah, dan berubah lagi menjadi nanah, dan rasanya sakit sekali. Efek buruknya bisa mengalami kematian jika tidak ditangani dengan serius. Meskipun bisa sembuh dengan sendirinya, tapi kecil kemungkinan jika tidak ditangani dengan tepat.
Penularan dari cacar monyet ini sendiri bisa melalui dua tempat, yakni melalui hewan ke manusia, dan melalui manusia ke manusia.
Penularan melalui hewan ke manusia bisa terkena jika hewan tersebut terjangkit virus ortopox itu dan kontak langsung dengan manusia. Misalnya air liurnya hewan itu mengenai kulit atau bagian tubuh orang itu. Sedangkan penularan melalui manusia ke manusia lainnya bisa terkena melalui air liur atau droplet pengidap, bisa juga melalui handuk dan sprei pengidapnya. Sehingga sebetulnya yang paling berpotensi terjangkit pertama itu adalah tenaga kesehatan (Nakes) yang merawat pasien pengidap, karenanya Dr. Pathurrahman mengatakan pasien pengidap harus diisolasi dan nakes harua menggunakan Alat Pelindung diri (APD) yang aman. Selain itu penularan juga bisa menjangkit dari plasenta ibu hamil ke bayi yang ada di dalam kandungannya.
Untuk pencegahan, dirinya menyarankan untuk tidak kontak langsung dengan hewan yang ada ortopok virusnya dan menghindari kontak langsung dengan pengidap. (*)
Baca Juga :
Untuk artikel ini
Hari | Mulai | Selesai |
---|---|---|
Senin |
07:30:00 | 15:00:00 |
Selasa |
07:30:00 | 15:00:00 |
Rabu |
07:30:00 | 15:00:00 |
Kamis |
07:30:00 | 15:00:00 |
Jumat |
07:30:00 | 11:30:00 |
Sabtu |
Libur | |
Minggu |
Libur |
Alamat | : | Jalan TGH. Ali Batu Sepit Desa Sepit Kecamatan Keruak Kabupaten Lombok Timur Nusa Tenggara Barat |
Desa | : | Sepit |
Kecamatan | : | Keruak |
Kabupaten | : | Lombok Timur |
Kodepos | : | 83672 |
Telepon | : | 081917942952 |
No. HP | : | 081918400800 |
: | [email protected] |
date_range 08 Juli 2023 21:37:52
place Lokasi : Aula Kantor Desa Sepit
account_circle Koordinator : Muhammad Sulhan Hadi
date_range 08 Juli 2023 21:37:52
place Lokasi : Aula Kantor Desa Sepit
account_circle Koordinator : SETIA BUDI (Pjs. KEPALA DESA SEPIT)
date_range 08 Juli 2023 21:37:52
place Lokasi : SDN 06 Sepit
account_circle Koordinator : PKM Keruak & Kasi Kesejahteraan Desa Sepit
date_range 08 Juli 2023 21:37:52
place Lokasi : Lingkungan Kantor Desa Sepit
account_circle Koordinator : Muhammad Sulhan Hadi
date_range 08 Juli 2023 21:37:52
place Lokasi : Aula Kantor Desa Sepit
account_circle Koordinator : Agus Adhariadi
date_range 08 Juli 2023 21:37:52
place Lokasi : Aula Kantor Desa Sepit
account_circle Koordinator : Badan Permusyawaratan Desa
date_range 08 Juli 2023 21:37:52
place Lokasi : Utara Kantor Desa Sepit
account_circle Koordinator : Kepala Desa Sepit
date_range 08 Juli 2023 21:37:52
place Lokasi : Aula Kantor Desa Sepit
account_circle Koordinator : Agus Adhariadi/Kasi Kesejahteraan
date_range 08 Juli 2023 21:37:52
place Lokasi : Aula Kantor Desa Sepit
account_circle Koordinator : Muhammad Sulhan Hadi/Agus Adhariadi
date_range 08 Juli 2023 21:37:52
place Lokasi : AULA KANTOR DESA SEPIT
account_circle Koordinator : MUHAMMAD SULHAN HADI
date_range 08 Juli 2023 21:37:52
place Lokasi : Aula Kantor Desa Sepit & Halaman MA NW Al-Amin Desa Sepit
account_circle Koordinator : Agus Adhariadi
date_range 08 Juli 2023 21:37:52
place Lokasi : Ruangan Pelayanan Umum Desa Sepit
account_circle Koordinator : Agus Adhariadi
date_range 08 Juli 2023 21:37:52
place Lokasi : Ruangan Pelayanan Umum Desa Sepit
account_circle Koordinator : Muhammad Sulhan Hadi
Hari ini | : | 150 |
Kemarin | : | 1.973 |
Total Pengunjung | : | 1.613.247 |
Sistem Operasi | : | Unknown Platform |
IP Address | : | 172.69.58.102 |
Browser | : | Mozilla 5.0 |
MTQ ke XXX Tingkat Kabupaten Telah Usai, Camat Keruak Curhat Sisakan Utang
date_range 05 Mei 2024 favorite 71 Kali
Sembilan Isu Strategis Perempuan “Muncul” di Munas Perempuan Bali 2024
date_range 25 April 2024 favorite 122 Kali
Tiga “Srikandi” Sekolah Perempuan Nine Besiru Hadiri Munas Perempuan 2024 di Bali
date_range 22 April 2024 favorite 145 Kali
Tahun ini, Pemdes Salurkan BLT-DD Door to Door
date_range 06 April 2024 favorite 182 Kali
Menjelang Idul Fitri 1445 H, Pemdes Sepit Membahagiakan Hati Marbot dan Guru Ngaji
date_range 05 April 2024 favorite 258 Kali
Sambut Lebaran, KT Mercusuar Kembali Gelar Festival Ramadan
date_range 05 April 2024 favorite 169 Kali
Alhamdulillah, Dua Bersaudara Wakili Desa Sepit Ke MTQ XXX Tingkat Kabupaten
date_range 03 April 2024 favorite 256 Kali
UU 40 tahun 2009 tentang Kepemudaan
date_range 08 Februari 2020 favorite 18.952 Kali
PENGERTIAN POSYANDU, KEGIATAN,DEFINISI, TUJUAN, FUNGSI, MANFAAT DAN PELAKSANAAN POSYANDU
date_range 31 Januari 2020 favorite 15.253 Kali
Menelaah Sejarah Asal Muasal Lombok Dari Sisi Sejarah Dan Kesamaan Budaya
date_range 01 Januari 2020 favorite 9.938 Kali
Fungsi dan Tugas BPD Menurut Permendagri Nomor 110
date_range 03 Februari 2020 favorite 9.205 Kali
Bolehkah Kepala Desa Mengganti Seluruh Perangkat Desa?
date_range 15 Januari 2020 favorite 7.870 Kali
Mengenal Pelayanan Sosial Dasar di Desa
date_range 05 Januari 2020 favorite 6.670 Kali
Lembaga Ketahanan Masyarakat Desa (LKMD)
date_range 03 Februari 2020 favorite 6.251 Kali
Malam ke 21 Ramdlan, KT Mercusuar Desa Sepit Gelar Sangkep Beleq
date_range 23 April 2022 favorite 382 Kali
Mari Bersyukur, Malam Pergantian Tahun di Keruak Kondusif
date_range 01 Januari 2021 favorite 452 Kali
Masyarakat Sepit Utara Gotong Royong Cegah DBD
date_range 19 Februari 2021 favorite 461 Kali
Masyarakat Sepit Kecewa Adanya Jatah Vaksin, Sekdes: Tunggu Jadwal Berikutnya
date_range 09 Juli 2021 favorite 450 Kali
Kades Hasmawadi Siap Genjot PADes Dari Sektor Pariwisata
date_range 19 November 2021 favorite 503 Kali
Sekolah Perempuan Wadah Suarakan Harapan Perempuan Desa
date_range 08 Desember 2022 favorite 135 Kali
Remas Jami'ul Mujtahidin Sepit Gelar Bedah Tema Festival Ramadhan
date_range 12 April 2023 favorite 116 Kali
Kelahiran |
0 Orang |
Kematian |
0 Orang |
Masuk |
6 Orang |
Pindah |
0 Orang |
Kelahiran |
6 Orang |
Kematian |
1 Orang |
Masuk |
4 Orang |
Pindah |
1 Orang |
Realisasi | Anggaran
Realisasi | Anggaran
Realisasi | Anggaran